Bacaan Doa Sujud Syukur, Niat dan Tata Caranya (+Manfaat dan Hikmah)
Sujud syukur adalah sujud yang dilakukan dalam rangka bersyukur atas limpahan karunia nikmat yang telah diberikan oleh allah swt kepada umatnya. Sujud syukur termasuk dalam salah satu ibadah sunnah yang diajarkan oleh rasulullah nabi muhammad saw.
Sujud syukur merupakan jalan yang tepat untuk mensyukuri segala karunia nikmat allah. Kenikmatan itu banyak wujudnya.
Allah memberikan kerunian nikmat berupa nikmat jasmani maupun rohani. Seperti dikaruniai anak, dikaruniai harta, terlepas dari bahaya, berhasil ujian, memperoleh kabar gembira, dan lain sebagainya.
Baca juga : Sujud tilawah
Dalil Anjuran Sujud Syukur
Sebagai umat muslim yang insyallah dijadikan umat muslim sholih - sholihah, kita dianjurkan untuk senantiasa mensyukuri segala macam karunia yang telah allah berikan kepada kita. Tanpa allah swt kita tidak ada daya untuk itu semua.
Allah Ta’ala dalam banyak ayat di dalam Al-Qur’an telah memerintahkan kita sebagai umat muslim untuk senantiasa bersyukur kepada-nya. Oleh karena itu, syukur adalah salah satu bentuk ibadah ketaatan seorang hamba kepada allah. Hal tersebut seperti yang tertulis dalam Qur'an surat Al-Baqarah ayah 152:
فَٱذْكُرُونِىٓ أَذْكُرْكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِى وَلَا تَكْفُرُونِ
“Ingatlah kepada-Ku, maka Aku akan mengingat kalian. Bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah ingkar” (QS. Al Baqarah: 152)
Dilain ayat allah juga berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 172 yang berbunyi :
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُلُوا۟ مِن طَيِّبَٰتِ مَا رَزَقْنَٰكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِلَّهِ إِن كُنتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada-Nya kamu menyembah” (QS. Al Baqarah: 172).
Baca juga : Sujud Sahwi
Syarat dan Ketentuan Sujud Syukur
Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad Saw Bersabda:
حَدَّثَنَا عَبْدَةُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْخُزَاعِيُّ وَأَحْمَدُ بْنُ يُوسُفَ السُّلَمِيُّ قَالَا حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ بَكَّارِ بْنِ عَبْدِ الْعَزِيزِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بَكْرَةَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِي بَكْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَتَاهُ أَمْرٌ يَسُرُّهُ أَوْ بُشِّرَ بِهِ خَرَّ سَاجِدًا شُكْرًا لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى
Artinya : Telah menceritakan kepada kami ['Abdah bin Abdullah Al Khuza'i] dan [Ahmad bin Yusuf As Sulami] keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami [Abu 'Ashim] dari [Bakkar bin Abdul Aziz bin Abdullah bin Abu Bakrah] dari [Bapaknya] dari [Abu Bakrah] berkata, "Nabi shallallahu 'alaihi wasallam apabila didatangi oleh urusan yang menyenangkan atau diberi kabar gembira, beliau tersungkur sujud sebagai tanda syukur kepada Allah Tabaraka wa Ta'ala. " (H.R Ibnu Majah)
Untuk melaksanakan sujud syukur tidak harus dalam keadaan suci, baik hadas maupun najis. karena tidak terkait dengan salat akan sujud syukur tidak boleh dilakukan di dalam shalat melainkan hanya boleh di luar shalat.
Tata Cara dan Bacaan Do'a Sujud Syukur
Untuk melakukan sujud syukur perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. Membaca Niat Syukur dalam Hati
Niat dalam hati hendak melakukan syujud syukur. Adapun niatnya dapat dilafalkan dalam bahasa arab dan bahasa indonesia. Berikut adalah bacaan niat syujud syukur dalam bahasa arab :
“Nawaitu sunnatal lisujudis syukri lillahi ta’ala”.
Artinya : Saya berniat sujud syukur karena allah yang maha tinggi
2. Takbir dan Sujud Syukur
Mengucapkan takbiratul ihram (الله اكبر) di iringi dengan mengangkat kedua tangan. Setelah itu, memposisikan tubuh untuk bersujud layaknya sujud pada sholat lima waktu.
3. Membaca Tasbih, Tahmid, dan Takbir
Adapun bacaan tasbih beserta artinya adalah sebagai berikut:
سُبْحَانَ اللّهِ والْحَمْدُللّهِ وَ لا اِلهَ اِلَّا اللّهُ وَ اللّهُ اَكْبَرُلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بالله العلي العظيم
“Subhaanallohi walhamdulillaahi walaa ilaaha illalloohu walloohuakbar, walaa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘azhiim.”
Artinya : “Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar, tiada daya dan kekuatan kecuali atas pertolongan Allah Yang Maha Tinggi, Maha Agung“.
4. Membaca Shalawat Nabi
Adapun bacaan shalawat atas nabi beserta artinya adalah sebagai berikut:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allohumma solli ‘alaa muhammad, wa ‘alaa aali sayidina muhammad, Wa ' alaa aali sayidina muhammad
Artinya :Ya Allah, wahai Tuhanku muliakan oleh-Mu akan Muhammad dan akan keluarganya
5. Membaca Do'a Sapu Jagat
Adapun bacaan do'a sapu jagat beserta artinya adalah sebagai berikut:
رَبَّنَا أَتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Rabbanā, ātinā fid dunyā hasanah, wa fil ākhirati hasanah, wa qinā ‘adzāban nār”
Artinya :Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan hidup di dunia dan kebaikan hidup di akhirat, dan jagalah kami dari siksa api neraka.
Baca juga ; Doa Sapu Jagat Arab, Latin, dan Artinya
6. Kembali Duduk dan Salam
Setelah bacaan doa sujud syukur semua telah di baca, maka selanjutnya duduk tawaruk dan di lanjutkan dengan dua salam ke kanan dan kekiri.
Baca juga : Ruku - rukun sholat
Manfaat dan Hikmah Sujud Syukur
Melakukan sujud syukur saat memperoleh karunia nikmat dari allah adalah salah satu perkara yang baik yang pernah rosulullah contohkan kepada kita semua untuk diamalkan.
Bukan suatu perkara yang mubah, namun itu adalah sunnah rosulullah. Dianjurkan kepada kita semua karena memang memiliki keutamaan, hikmah dan manfaat yang terkandung didalamnya. adapaun manfaatnya hikmah dan manfaatnya adalah sebagai berikut:
1. Syukur Adalah Sifat Mukmin Sejati
Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda,
عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ، وَلَيْسَ ذَاكَ لِأَحَدٍ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ؛ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ، وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ
Artinya : “Seorang mukmin itu sungguh menakjubkan, karena setiap perkaranya itu baik. Namun tidak akan terjadi demikian kecuali pada seorang mu’min sejati. Jika ia mendapat kesenangan, ia bersyukur, dan itu baik baginya. Jika ia tertimpa kesusahan, ia bersabar, dan itu baik baginya” (HR. Muslim no.7692).
2. Memperoleh Ridha Allah Swt
Bersyukur merupakan sebab datangnya ridha allah swt kepada kita dalam segala hal. Hal tersebut telah Allah Ta’ala jelaskan dalam firmanya di Qur'an surat Az-Zumar ayat 7. yang berbunyi:
وإن تشكروا يرضه لكم
Artinya : “Jika kalian ingkar, sesungguhnya Allah Maha Kaya atas kalian. Dan Allah tidak ridha kepada hamba-Nya yang ingkar dan jika kalian bersyukur Allah ridha kepada kalian” (QS. Az-Zumar: 7).
3. Selamat dari Azab Allah Swt
Syukur menjadi sababiyah selamatnya seseorang dari azab Allah. SWT. Allah Ta’ala berfirman Qur'an surat An-Nisa ayat 147 yang berbunyi :
ما يفعل الله بعذابكم إن شكرتم وآمنتم
Artinya : “Tidaklah Allah akan mengadzab kalian jika kalian bersyukur dan beriman. Dan sungguh Allah itu Syakir lagi Alim” (QS. An-Nisa: 147).
4. Memperoleh Tambahan Nikmat
Dengan bersyukur insyallah kita akan senantiasa memperoleh tambahan nikmat atas karunia yang telah allah berikan. Hal tersebut seperti yang Allah Ta’ala firmankan dalam Qur'a surat Ibrahim ayat 7 yang berbunyi:
وإذ تأذن ربكم لئن شكرتم لأزيدنكم
Artinya : “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu mengumumkan, ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih’” (QS. Ibrahim: 7).
5. Pahala Dunia dan Akhirat
Bersyukur bukanlah hanya perkara memuji dan berterima kasih kepada allah saja. Melainkan beryukur juga akan membuka ganjaran (pahala) dan bahkan juga membuka pintu rizky didunia. Hal tersebuts sesuai dengan firman allah dalam surat Al - Imran ayat 145 yang berbunyi
وسنجزي الشاكرين
Artinya : “Dan sungguh orang-orang yang bersyukur akan kami beri ganjaran” (QS. Al Imran: 145).
Dalam sebuah tafisr, Imam Ath Thabari menjelaskan sebuah riwayat dari Ibnu Ishaq, “Maksudnya adalah, karena bersyukur, Allah memberikan kebaikan yang Allah janjikan di akhirat dan Allah juga melimpahkan rizki baginya di dunia” (Tafsir Ath Thabari, 7/263).
Demikian ulasan artikel kami pada kesempatan kali ini yang membahas tentang sujud syukur. Marilah kita semua sebagai umat muslim senantiasa menunaikan ibadah sujud syukur di saat kita mendapatkan karunia nikmat dari allah swt.
Kami sebagai penulis mohon maaf atas segala kesalahan dan kekeliruan. Terima kasih telah berkunjung.
Refrensi
- Maskub, Muhammad. 2016. Tuntunan Shalat Wajib dan Sunat Ala Aswaja. Mediatera; Kebumen.
- Keutamaan syukur - Dalamislam
- Tata cara sujud syukur - Wisatanabawi
Posting Komentar untuk "Bacaan Doa Sujud Syukur, Niat dan Tata Caranya (+Manfaat dan Hikmah)"