7+ Tips Sukses Membangun Blog untuk Dijadikan Aset Digital
Salah satu cara termudah memiliki aset digital adalah dengan membuat blog monetize. Blog monetize berbeda dengan blog yang ada pada umumnya karena blog ini sengaja dibuat dengan tujuan bisnis.
Hampir semua orang yang paham dunia internet bisa membuat blog dengan mudah, tetapi untuk membuat blog monetize, diperlukan sebuah riset dan optimasi yang tepat agar bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah. Jadi tidak semua yang paham internet bisa membuat blog yang bisa dijadikan sebagai aset digital.
Nah.. buat kamu yang tertarik dan ingin memiliki blog monetize, pahami dulu tips membuat blog berikut ini.
1. Wajib Riset Kata Kunci
Riset kata kunci ini perlu dilakukan sejak awal sebelum membuat blog. Tujuannya tentu untuk mendapatkan database kata kunci (keyword), yang nantinya akan dijadikan sebagai bahan utama dalam membuat konten.
Perlu kamu tau bahwa umumnya ada 3 jenis keyword dalam sebuah konten, yaitu keyword utama, keyword turunan, dan keyword LSI (Latent Semantic Keyword) atau yang lebih dikenal dengan keyword relevan.
Ada 3 hal yang wajib kamu riset dalam menentukan sebuah keyword yaitu :
- Riset volume pencarian sebuah keyword
- Riset tingkat kesulitan keyword, dan
- Riset nilai CPC sebuah keyword (cost per click)
Ada banyak tools di internet yang bisa membantu kamu dalam melakukan riset kata kunci, contohnya seperti ahrefs, kwfinder, semrush, longtailpro dan ubersuggest.
2. Membeli Domain TLD
TLD singkatan dari top level domain. Kalau kamu ingin membuat blog dengan tujuan bisnis (untuk aset), gunakan domain TLD sejak awal. Penentuan awal ini sangat penting karena domain akan digunakan secara permanen alias tidak bisa digonta ganti.
Lalu seperti apa sih domain TLD itu ?
Biar kamu lebih mudah memahami berikut contoh domain TLD berdasarkan jenisnya :
- Generic TLD, contohnya : .com, .net, .info, .org, .biz, .xyz
- Country Code TLD, contohnya : .id (Indonesia), .us (Amerika serikat), .uk (inggris)
- Sponsored TLD, contohnya : .edu, .gov, .travel, .mil
Yang paling umum dan banyak digunakan tentu saja .com, lebih familiar dan mudah diingat.
Saat ini, di Indonesia ada banyak provider penyedia domain yang bisa kamu gunakan seperti qwords, idcloudhost, rumahweb, niagahoster, domainesia dan hostinger.
3. Membangun Blog TLD
Blog TLD bisa dibuat dengan menggunakan platform blogger atau wordpress. Keduanya sama-sama mudah digunakan dan punya kelebihan dari sisi fiturnya.
Salah satu poin penting dalam menentukan platform blog adalah DANA atau Modal. Untuk blogger, kamu hanya perlu mengeluarkan modal untuk membeli sebuah domain, sedangkan wordpress, kamu perlu modal lebih untuk menyewa sebuah hosting.
Intinya.. gunakan blogger atau wordpress sesuai dengan kondisi keuanganmu.
4. Posting Konten Berkualitas
Patokan konten berkualitas bukan teletak pada jumlah kata atau banyaknya gambar yang digunakan. Tetapi lebih spesifik lagi, yaitu konten yang bisa menyelesaikan masalah pengunjung.
Lalu.. seperti apa sih konten berkualitas itu ?
Biar kamu lebih mudah memahami, perhatikan ciri-ciri konten berkualitas berikut ini :
- Tulisannya informatif dan edukatif
- Penjelasannya mudah dipahami semua kalangan
- Bisa menyelesaikan permasalahan pengunjung
- Ada data pelengkap konten seperti gambar, video, atau referensi
Tulisan 500 kata yang bisa memberikan solusi bagi pembaca itu lebih baik daripada 1000 kata yang tidak memberikan solusi. Jadi.. patokannya jangan jumlah kata ya..
5. Lakukan Optimasi Onpage dan Offpage
Untuk bisa mendapatkan pengunjung organik (pengunjung yang datang dari hasil pencarian di google), kamu harus melakukan optimasi blog atau yang lebih dikenal dengan istilah optimasi SEO (Search Engine Optimization).
Optimasi SEO ini sangat penting karena berkaitan erat dengan posisi kata kunci di halaman pencarian google.
Optimasi SEO itu terbagai menjadi 2 yaitu :
a. Optimasi onpage
Yaitu usaha memaksimalkan blog dari sisi internal (optimasi dari dalam blog). Contoh optimasi onpage sebagai berikut :
- Mempercepat loading blog baik dari sisi desktop maupun mobile
- Menulis konten berkualitas yang bisa memberkan solusi kepada pembaca
- Menempatkan kata kunci dengan benar
- Menggunakan heading, baik H2 ataupun H3
- Memasang internal link
- Update konten
b. Optimasi Offpage
Yaitu usaha memaksimalkan blog dari sisi eksternal (optimasi dari luar blog). Kalau dalam dunia usaha (real), offpage ini merupakan bagian dari promosi produk.
Contoh optimasi offpage dalam dunia blog yaitu membangun backlink atau mendapatkan tautan link dari website orang lain.
6. Lakukan Evaluasi Secara Rutin
Target blog monetize itu mendapatkan trafik atau pengunjung secara organik dari mesin pencari google.
Jadi evaluasi ini untuk menilai, apakah blog dan konten yang telah kamu buat itu sudah maksimal atau belum hasilnya, sudah dapat trafik organik dari google atau belum ?
Berikut beberapa hal yang seharusnya dievaluasi ?
- Posisi kata kunci di pencarian google
- Jumlah pengunjung blog
- Cek performa blog secara keseluruhan
- Cek data backlink yang masuk
- dan cek kecepatan atau loading blog
Untuk mempermudah evaluasi, kamu bisa menggunakan bantuan beberapa tools seperti google analytics, google search console, ahrefs, semrush, serprobot dan pagespeed insights.
7. Monetisasi Blog
Monetisasi bisa kamu mulai saat blog sudah memiliki trafik secara konsisten, baik puluhan atau ratusan pengunjung perharinya.
Lalu bagaimana cara monetisasi blog biar bisa menghasilkan dan dapat dijadikan sebagai asset ? berikut beberapa contoh cara monetisasinya :
- Mengikuti program iklan afiliasi
- Pasang iklan berbasis CPC
- Buka jasa review produk barang dan jasa
- Buka jasa terima content placement
- dan menyewakan space iklan di blog
Menurut kangmasian, membangun blog untuk dijadikan aset digital itu perlu waktu, tenaga, fikiran, perjuangan dan doa.. jadi tidak bisa instans, tetapi perlu dirintis dalam waktu bulanan bahkan tahunan.
Demikian tips membangun blog untuk dijadikan aset digital, selamat mencoba dan semoga bermanfaat yaa.
Halo Kakak Redaksi Kudu Pinter, perkenalkan saya Salmaa. Saya tertarik untuk mengajukan kerjasama content placement. Kira-kira saya bisa menghubungi kontak yang mana ya? Terima kasih
BalasHapusklick saja menu kerjasama diatas, lalu klik content placement . . . ditunggu ya . . hehe
Hapus