Kata Kerja Material: Pengertian, Ciri-ciri dan Contohnya (Lengkap)

Pada suatu penulisan teks misalnya teks deskripsi atau eksplanasi umumnya mengandung kata kerja material. Adanya verba material dapat membantu penulis atau pengarang ketika ingin menjelaskan suatu perbuatan berupa langkah-langkah atau peristiwa.

Saat duduk di bangku sekolah, tentunya guru pernah mengajari tentang susunan sebuah kalimat. Kalimat dalam bahasa Indonesia biasanya tersusun dari pola SPOK atau kepanjangan dari Subjek, Predikat, Objek, Keterangan. Maka dari itu, kalimat umumnya membutuhkan predikat atau kata kerja.

Apa Itu Kata Kerja Material?

Sebelum masuk ke dalam pembahasan mengenai verba material, Anda bisa mencari tahu terlebih dahulu pengertian dari kata kerja pada umumnya. Verba atau kata kerja merupakan sebuah kelas kata yang artinya menyatakan suatu tindakan, pengalaman, dan lain sejenisnya.

Dapat dikatakan bahwa kata kerja memberikan sebuah gambaran dari aktivitas atau tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat sehingga pembaca dapat tahu subjek tersebut sedang melakukan apa. Sebagian orang mungkin masih bingung membedakan antara kata benda dengan kata kerja.

Kata benda sendiri adalah kata yang digunakan untuk menyatakan sesuatu yang dibendakan. Contoh dari kata benda adalah meja, pensil, pulpen, tas, dan masih banyak lainnya. Jadi, antara kata benda dan kata kerja mempunyai makna dan fungsi yang berbeda.

Verba umumnya dibuat dengan imbuhan-imbuhan seperti di-, ber-, me-kan, me-, ter-, memper-i, memper-an, hingga ber-an.

Lalu, untuk kata verba material mempunyai pengertian yaitu kata petunjuk tentang sebuah aktivitas atau perbuatan nyata yang dilakukan oleh subjek. Jadi, verba material berfungsi untuk menunjukkan suatu peristiwa atau perbuatan yang dilakukan seseorang.

Ketika Anda sedang membaca sebuah teks deskripsi, eksplanasi, dan lain sebagainya lalu menemukan sebuah kata yang menunjukkan tindakan atau aktivitas maka kata tersebut verba material. Berikut ini akan dipaparkan ciri-ciri hingga contoh agar Anda makin mudah paham.

Ciri-Ciri Kata Kerja

Supaya dapat membedakan kata kerja dengan kata benda, maka Anda bisa mempelajari ciri-ciri verba. Dengan mengetahui ciri-ciri verba, nantinya Anda bisa membuat sebuah kesimpulan bahwa kata tersebut termasuk noun atau verba. Berikut ciri-ciri kata kerja secara umum.

  • Kata mengandung makna melakukan suatu perbuatan, tindakan, atau aktivitas.
  • Verba biasanya kerap diikuti dengan kata keterangan, benda, maupun sifat.
  • Kata kerja dapat memiliki arti suatu proses.
  • Dapat Anda tambahkan aspek waktu seperti misalnya telah, sedang, segera, hampir, akan, dan lain sebagainya.
  • Verba tidak bisa digabung dengan kata yang mempunyai arti kesangatan.
  • Imbuhan-imbuhan yang ditambahkan dalam verba umumnya memakai imbuhan me-, me-kan, di, ber-, di-kan, ber-an, memper-an, atau memper-i.

Di atas tadi adalah beberapa contoh ciri-ciri kata kerja secara umum. Saat sedang mencari verba material dalam sebuah teks, Anda bisa menemukan ciri-ciri kata kerja material yang tidak terlalu jauh berbeda dengan ciri-ciri verba pada umumnya.

Fungsi Verba dalam Kalimat

Seperti yang sudah pernah Anda ketahui sebelumnya, suatu kalimat dalam bahasa Indonesia biasanya tersusun dari pola SPOK atau Subjek Predikat Objek Keterangan. Nah, verba sendiri sering ditemukan dalam posisi predikat dalam sintaksis kalimat.

Tetapi selain predikat, kata kerja juga bisa berfungsi sebagai objek atau pelengkap. Hal tersebut kembali lagi disesuaikan dengan isi konteks pada kalimat. Berikut penjelasan mengenai fungsi verba dalam kalimat.

1. Verba sebagai Subjek

Kata kerja juga dapat digunakan dalam posisi subjek kalimat. Meskipun rata-rata kata benda yang menjadi subjek, ternyata kata kerja juga bisa. Contoh kalimat yang mengandung kata kerja sebagai subjek adalah seperti:

  • Menjemur pakaian di bawah sinar matahari akan cepat kering.
  • Makan nasi sebelum upacara bisa mencegah perut keroncongan.
  • Menggambar adalah hobi Ratna.

2. Verba sebagai Predikat

Berikutnya, kata kerja dapat dimanfaatkan sebagai predikat dalam suatu kalimat. Contoh kalimat yang mengandung verba sebagai predikat adalah seperti:

  • Ratna dan Bella berpelukan di hari wisuda Bella.
  • Ayu menjahit baju tersebut dengan telaten.
  • Bagas menyanyikan lagu klasik dari koleksi vinyl nya.

3. Verba sebagai Objek

Selain subjek dan predikat, verba juga bisa menjadi objek dalam susunan suatu kalimat. Berikut ini contoh verba sebagai objek yaitu:

  • Raka mencoba melukis museum di kanvas.
  • Sasa mencoba minum obat tablet dan bukan sirup.
  • Bu Sinta sedang mengajarkan menari kepada murid-muridnya.

4. Verba sebagai Pelengkap

Kemudian yang terakhir, dalam suatu susunan kalimat verba juga dapat menjadi pelengkap. Contoh kata kerja sebagai pelengkap adalah sebagai berikut:

  • Lala telah berhenti merokok.
  • Yaya merasa beruntung setelah menang.
  • Dia sudah berhenti mencuri.
Baca juga:

Cara Penggunaan Kata Kerja

Saat ingin menggunakan sebuah kata kerja, maka Anda perlu memahami terlebih dahulu struktur kalimat agar verba bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Dalam menyusun kalimat, biasanya Anda akan cukup sering menjumpai kata kerja bentuk material dan kata kerja relasional.

Jenis verba material dan relasional umumnya bisa Anda jumpai pada jenis teks deskripsi atau eksplanasi. Nah, untuk memperdalam pemahaman Anda berikut penjelasan dari kedua verba tersebut.

1. Verba Material

Tadi, telah Anda ketahui bahwa verba material merupakan kata kerja berimbuhan yang memberitahukan atau menunjukkan suatu perbuatan atau tindakan yang dapat dilihat dan dilakukan oleh subjek

Contoh verba material yang mungkin sudah Anda ketahui tanpa sadar ialah seperti membaca, menjemur, menggambar, melukis, menendang, memukul, dan lain sebagainya. Jadi, ketika Anda menjumpai kata-kata sejenis itu maka kata tersebut termasuk verba material.

2. Verba Relasional

Berikutnya, selain verba material terdapat verba relasional yang mempunyai fungsi sebagai penghubung antara subjek dengan pelengkap. Pada kalimat yang mengandung verba relasional perlu memiliki pelengkap pula. Mengapa demikian?

Sebab apabila suatu kalimat tersebut mengandung verba relasional tetapi tidak memiliki pelengkap, maka kalimat itu akan terlihat rancu. Contoh struktur kalimat yang mengandung kata kerja relasional yakni Subjek + Kata Kerja Relasional + Pelengkap.

Setelah tahu struktur kalimatnya, contoh dari kalimat yang mengandung verba relasional misalnya Rara memiliki buku berwarna merah. Pada kalimat itu, Rara merupakan subjek, memiliki merupakan kata kerja relasional, dan buku berwarna merah merupakan pelengkap sekaligus objek.

Contoh Kata dan Kalimat yang Mengandung Verba Material

Setelah mengetahui ciri-ciri kata kerja material dan pengertiannya, berikutnya akan dipaparkan contoh dari verba tersebut beserta kalimat yang mengandung verba material. Berikut ini adalah beberapa contoh dari verba material:

1. Membuang

Contoh kalimat : Radi membuang sampah pada tempatnya

2. Merebus

Contoh kalimat : Ibu merebus tiga butir telur untuk dibuat bumbu balado.

3. Memotong

Contoh kalimat : Adik memotong tali kur karena tali tersebut kepanjangan.

4. Menutup

Contoh kalimat : Ayah menutup pintu kulkas setelah mengambil apel.

5. Menyiram

Contoh kalimat : Lala menyiram tanaman di halaman kebun rumah.

6. Memukul

Contoh kalimat : Rudi memukul bola menggunakan tongkat pada jam olahraga.

7. Menyapu

Contoh kalimat : Ibu bangun jam lima pagi untuk menyapu teras rumah.

Itulah beberapa pembahasan mengenai kata kerja material mulai dari pengertian hingga contoh penggunaannya dalam kalimat. Anda bisa mulai mencari contoh kata kerja tersebut dalam teks misalnya eksplanasi atau deskripsi.

Mas Akrom
Mas Akrom Seorang Kakak, Blogger, dan Sahabat yang Asyik untuk di Ajak Mabar.

إرسال تعليق for "Kata Kerja Material: Pengertian, Ciri-ciri dan Contohnya (Lengkap)"