Doa Nabi Yunus: Bacaan Arab, Latin, Arti dan Keutamaannya
Doa Nabi Yunus menjadi salah satu panjatan harapan yang dapat Anda lantunkan saat menghadapi situasi yang mendesak. Dengan doa yang khusyuk, tentunya Allah SWT akan mendengarkan segala permintaan Anda dan memberikan jalan keluar di saat yang tepat.
Pasalnya hati memang sering merasa gelisah dan sedih ketika menghadapi kesulitan. Kadang situasi yang mendesak membuat seseorang jadi terpuruk dan enggan melakukan sesuatu. Padahal saat sulit adalah salah satu ujian yang harus tetap dihadapi dengan tetap istiqomah meminta pertolongan Allah SWT.
Bacaan Doa Nabi Yunus Tulisan Arab, Latin dan Artinya
Doa Nabi Yunus dibaca saat apa? Kembali ke kisah Nabi Yunus yang pernah ditelan ikan paus, itu merupakan sebuah pelajaran yang berharga untuk umat manusia. Terutama untuk umat Islam yang sedang menghadapi berbagai musibah maupun kesulitan.
Kisah tersebut tentunya sudah sering dibahas dan tidak asing lagi karena selalu menjadi cerita dari generasi ke generasi.
Nabi Yunus membaca doa ketika menyadari kesalahannya, yaitu tidak bisa berlapang dada ketika menghadapi kaumnya yang kafir. Nabi sempat meninggalkan kaumnya yang saat itu sangat keras kepala dan membangkang. Jadilah Nabi Yunus lari dari kewajibannya untuk berdakwah.
Saat dalam pelarian tersebut, Nabi Yunus sampai ke tepi dermaga dan ada sebuah kapal yang sudah siap berlayar. Nabi memutuskan untuk ikut kapal tersebut, meskipun sebenarnya kapal waktu itu sudah penuh.
Di tengah laut, ombak besar melanda yang membuat nahkoda dan para penumpang membuang salah satu penumpang. Mereka mengundinya beberapa kali, dan dalam sejumlah undian tersebut selalu saja Nabi Yunus yang terpilih. Ketika mereka melempar Nabi Yunus, ikan paus langsung memakannya.
Ketika Nabi Yunus ditelan oleh ikan paus selama 40 hari, Nabi selalu membaca doa supaya bisa lepas dari masalah tersebut. Beliau membaca doa serta selalu meminta ampunan kepada Allah SWT, karena itu merupakan satu-satunya perbuatan yang dapat dilakukan.
Kisah Nabi Yunus tersebut juga diabadikan oleh Allah SWT dalam Al-Qur'an surat Al-Anbiya ayat 87. Berikut ini adalah bacaan doanya:
وَذَا النُّوْنِ اِذْ ذَّهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ اَنْ لَّنْ نَّقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادٰى فِى الظُّلُمٰتِ اَنْ لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ ۚ
Artinya: Dan (ingatlah kisah) Dzun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, ”Tidak ada tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim.”
Doa Nabi Yunus: لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Latin: Laa ilaaha illa Anta, subhanaka innii kuntu minaz zalimim
Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim".
Doa tersebut bisa jadi solusi untuk Anda baca saat hati sedang merasa gelisah, takut, dan gundah. Sikap dan konsistensi Nabi Yunus adalah contoh atau teladan terbaik yang bisa jadi pedoman bagi umat Islam ketika mengalami kesulitan, pasalnya beliau meminta ampunan Allah SWT selama 40 hari tanpa berhenti.
Apa Khasiat dan Keutamaan Doa Nabi Yunus?
Doa ini akan mujarab untuk membantu dalam berbagai hal, termasuk memohon ampunan dan taubat, serta saat Anda berada dalam situasi menegangkan seperti sakit, masalah tak kunjung henti, hendak melahirkan, galau, bingung harus berbuat atau mengambil langkah apa, dan masih banyak lagi.
Sebagaimana yang Anda ketahui bahwa berdoa memberikan banyak kelebihan, salah satunya mendekatkan diri kepada Allah dan selalu mengingat-Nya dalam berbagai kondisi.
Selain itu, ada juga beberapa keutamaan yang dapat Anda peroleh, yaitu sebagai berikut:
1. Memuji Keesaan Allah
Tujuan dari sebuah doa adalah pernyataan seseorang hamba mengenai keesaan Allah. Allah merupakan Tuhan sang pencipta yang memang layak mendapatkan pujian dari hamba-Nya.
Dalam doa yang dilantunkan oleh Nabi Yunus juga terdapat pujian keesaan Allah dan kesucian-Nya.
Allah yang Maha Pengasih menyayangi dan menyukai makhluknya yang senantiasa berdoa. Bahkan ketika hamba-Nya penuh dosa dan kesalahan, Allah akan selalu menerima taubat dan juga permohonan seluruh hambaNya.
2. Mendapatkan Kekuatan dan Ketegaran
Keutamaan doa dari Nabi Yunus ini berikutnya adalah mendapatkan kekuatan serta ketabahan ketika mendapatkan musibah maupun ujian.
Manusia adalah makhluk yang penuh keterbatasan, sehingga kadang kesabaran juga diuji. Manusia tidak mampu melewati ujian yang sulit jika tidak mengandalkan iman serta bantuan Allah SWT.
Sudah sepatutnya untuk selalu mengharapkan yang terbaik serta pertolongan dari Allah SWT. Dengan bantuan dari Tuhan Maha Pencipta, maka manusia akan mendapatkan kekuatan yang lebih besar.
3. Memperoleh Ampunan Allah SWT
Keistimewaan berikutnya adalah bisa memperoleh ampunan dari Allah SWT. Sebagaimana cerita Nabi Yunus, bahwa beliau melantunkan doa tersebut selama 40 hari saat berada dalam perut ikan paus.
Nabi Yunus kemudian sadar bahwa keputusan untuk meninggalkan kaumnya itu keliru. Dalam doa ini, Nabi Yunus memohon ampun serta memuji Allah SWT ketika kondisinya sangat sulit tersebut.
Doa tersebut juga menunjukkan bahwa mengakui kesalahan serta memohon ampunan itu sangat penting saat melakukan sebuah kesalahan.
4. Keluar dari Kesulitan
Allah berfirman bahwa tidak akan menguji siapapun hambaNya dengan ujian diluar batas kemampuan. Kisah Nabi Yunus telah membuktikan firman tersebut, dimana sang Nabi diselamatkan dari ujian masuk perut ikan paus.
Dengan memanjatkan doa dari Nabi Yunus secara rutin dan ikhlas, Anda bisa memohon pertolongan agar bisa lepas dan keluar dari berbagai kesulitan.
Jangan lupa untuk memanjatkan doa tersebut dengan tulus dan ikhlas. Mintalah petunjuk agar Anda bisa melewati berbagai kesulitan yang tengah dihadapi.
5. Hajat Terkabul
Allah mengabulkan doa Nabi Yunus untuk bisa keluar dari perut ikan paus. Ini adalah sebuah contoh atau teladan luar biasa sebagai pelajaran, bahwa manusia harus berdoa dan berusaha dengan sebaik mungkin. Kunci yang sangat penting adalah konsistensi yang merupakan wujud dari rasa sungguh-sungguh dalam meminta sesuatu.
Rajin berdoa akan membuat Anda semakin pasrah dan ikhlas meminta kepada Allah. Pengalaman doa yang terus berlanjut dan rutin akan membuat doa cepat terkabul di waktu yang tepat.
6. Belajar Kesabaran
Dari kisah Nabi Yunus dapat Anda tarik kesimpulan mengenai kesabaran saat menghadapi sejumlah cobaan atau rintangan. Setiap manusia tentu mempunyai kadar cobaan berbeda yang telah ditetapkan oleh Allah SWT.
Hal yang harus dilakukan ketika mendapatkan ujian adalah bersabar dan senantiasa berdoa pada Allah SWT. Dengan begitu, hati akan menjadi lebih tenang serta tidak merasa gelisah.
Berdoa setiap hari, memohon ampunan, dan senantiasa melakukan perbuatan baik adalah hal yang perlu Anda lakukan. Tidak ada manusia sempurna yang terlepas dari dosa, yang terpenting adalah menyadari kesalahan dan mulai bertaubat.
Kapan Membaca Doa dari Nabi Yunus?
Para ulama mengungkapkan bahwa doa ini bisa Anda baca sebanyak 40 kali setelah selesai sholat subuh. Bahkan ada juga yang membaca doa tersebut setiap hari, sehari membaca sampai 1.000 kali untuk bertaubat dan memohon ampun atas sebuah kesalahan.
Bukan hanya itu, doa tersebut juga banyak digunakan untuk berbagai keperluan lainnya. Misalnya dibaca ketika seseorang mengalami sakaratul maut agar berjalan lebih mudah serta mati syahid.
Adapun waktu-waktu lain yang dianggap mustajab untuk berdoa adalah saat turun hujan, hari Jumat, setelah khatam Al-Qur'an, antara adzan dengan iqamat, 1/3 malam terakhir, menjelang dan setelah shalat, serta sesudah melaksanakan tawaf.
Begitu banyak hikmah dan keistimewaan doa Nabi Yunus. Manusia sebagai makhluk yang lemah di hadapan Allah SWT tentunya hanya bisa berusaha sambil berdoa agar selalu mendapatkan ridha dan kemudahan-Nya.
Posting Komentar untuk "Doa Nabi Yunus: Bacaan Arab, Latin, Arti dan Keutamaannya"