Tulisan Arab Al Fatihah Beserta Tulisan Latin, Arti dan Keutamaannya

Al-Fatihah merupakan salah satu surat paling penting dalam Al-Qur'an yang memiliki banyak keutamaan. Mulai dari sebutannya sebagai ummul kitab, fatihatul kitab, hingga menjadi bacaan wajib saat sholat. Ketahui tulisan Arab Al Fatihah yang benar supaya bisa membacanya dengan tepat.

Meskipun kebanyakan muslim hafal surat Al-Fatihah di luar kepala, tapi belum tentu semuanya paham cara penulisannya yang tepat. Untuk itu, cari tahu tulisan Al-Fatihah yang benar beserta terjemahannya dalam bahasa Indonesia di bawah ini.

Tulisan Arab Al Fatihah dan Terjemahannya

Untuk bisa membaca Al-Quran dengan baik, seorang muslim perlu memahami cara membaca huruf hijaiyah atau tulisan Arab. Begitu juga dalam membaca surat Al-Fatihah. Meskipun bisa diajarkan dan dihafalkan secara lisan, sebaiknya pelajari juga suratnya lewat tulisan Arab yang benar.

Bagaimana tulisan yang benar untuk Surat Al Fatihah? Atau mungkin Anda juga bertanya, bagaimana bunyi surat Al Fatihah beserta artinya? Berikut isi surat Al-Fatihah dalam tulisan Arab, latin, dan terjemahan Bahasa Indonesia.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm(1).

Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ

Al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn(2).

Artinya: Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam

الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ

Ar-raḥmānir-raḥīm(3).

Artinya: Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,

مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ

Māliki yaumid-dīn(4).

Artinya: Pemilik hari Pembalasan.

اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ

Iyyāka na‘budu wa iyyāka nasta‘īn(5),

Artinya: Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan.

اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙ

Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm(6).

Artinya: Bimbinglah kami ke jalan yang lurus,

صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ

Ṣirāṭal-lażīna an‘amta ‘alaihim, gairil-magḍūbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn(7).

Artinya: (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat.

Keistimewaan Surat Al-Fatihah

Setelah mengetahui tulisan Arab Al Fatihah dan artinya, sekarang ketahui juga keistimewaan surat Al-Fatihah dalam ajaran agama Islam. Surat Al-Fatihah terdiri dari 7 ayat dan memiliki banyak keistimewaan yang tak dimiliki surat lainnya, antara lain:

1. Ummul Kitab

Surat Al-Fatihah disebut sebagai ummul kitab atau ummul quran, yang artinya induknya kitab suci Al-Qur'an. Karena kandungan ayat dalam surat Al-Fatihah merangkum seluruh substansi yang ada dalam Al-Qur'an, yakni berkaitan dengan aqidah, ibadah, serta metode hidup.

Jika diibaratkan dengan sebuah bangunan rumah, maka surat Al-Fatihah menyerupai sebuah pintu halaman. Surat ini berisi pujian dan permohonan kepada Allah, serta berisi banyak teladan hidup, seperti menyinggung tentang hari pembalasan.

2. Fatihatul Kitab

Al-Fatihah juga disebut sebagai fatihatul kitab atau sebuah pembukaan kitab, karena posisinya sebagai surat pertama dalam Al-Qur'an. Banyak yang penasaran, mengapa surat Al-Fatihah yang diletakkan di awal, padahal surat pertama yang diturunkan Allah adalah Al-Alaq ayat 1-5.

Alasan yang pertama, karena surat Al-Alaq diturunkan secara tidak utuh, yaitu masih ayat 1-5. Selain itu, menurut penjelasan Muhammad Abduh, Allah menempatkan Al-Fatihah di bagian awal karena pokok-pokok kandungan dalam Al-Qur'an tercermin dalam surat Al-Fatihah.

3. Bacaan Wajib Ketika Sholat

Surat Al-Fatihah juga menjadi salah satu bacaan wajib dalam semua jenis sholat, baik sholat fardhu maupun sunnah. Karena termasuk rukun wajib sholat, maka seseorang wajib membaca surat Al-Fatihah ketika sholat. Jika tidak membacanya, maka sholat orang tersebut dianggap tidak sah.

Dengan menjadikan Al-Fatihah sebagai bacaan wajib sholat, itu artinya Allah menunjukkan bahwa surat tersebut memiliki derajat dan kemuliaan tinggi. Keberadaan surat Al-Fatihah sebagai syarat wajib sholat ini juga pernah diungkapkan Rasulullah dalam hadits berikut ini.

ﻟَﺎ ﺻَﻠَﺎﺓَ ﻟِﻤَﻦْ ﻟَﻢْ ﻳَﻘْﺮَﺃْ ﺑِﻔَﺎﺗِﺤَﺔِ ﺍﻟْﻜِﺘَﺎﺏِ

Artinya: "Tidak sah shalatnya orang yang tak membaca Surah Al Fatihah," (HR Muslim).

4. Surat Paling Agung dan Mulia

Rasulullah pernah bersabda bahwa Al-Fatihah merupakan surat teragung dalam Al-Quran. Surat tersebut juga memiliki banyak keutamaan dan kemuliaan. Salah satunya karena di dalamnya mengandung dua makna utama, yaitu sebagai targhib (anjuran) dan tarhib (peringatan).

Targhib artinya mengarahkan seluruh umat manusia agar mengerjakan amal sholeh kepada Allah. Sementara tarhib mengajarkan manusia untuk mengikuti jalan yang Allah ridhoi. Jadi, surat Al-Fatihah mengajarkan manusia untuk senantiasa bertaqwa sekaligus berserah diri atas kuasa Allah.

5. Sebagai Munajat Kepada Allah

Surat Al-Fatihah mengandung banyak pujian kepada Allah. Lewat surat ini, seorang muslim dapat mengagungkan dan menyanjung Allah dengan menyebut asma-Nya yang terbaik. Salah satunya yaitu Allah sebagai Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang.

Maka dari itu, Al-Fatihah juga bisa dimaknai sebagai bentuk munajat kepada Allah, yaitu berdoa bersungguh-sungguh kepada Allah untuk mendapatkan ridho-Nya. Hal ini sebagaimana ucapan Abu Hurairah yang menyebutkan bahwa Rasulullah pernah berkata sebagai berikut.

"Allah telah berfirman, 'Aku telah membagi (kandungan makna) surah Al Fatihah untuk-Ku dan untuk hamba-Ku menjadi dua bagian, dan Aku akan mengabulkan apa yang hamba-Ku pinta.' Apabila dia membaca, 'Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.' Allah akan membalasnya dengan berfirman, 'Hamba-Ku telah memuji-Ku.' Apabila dia membaca, 'Zat yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.' Allah berfirman, 'Hamba-Ku telah memuji-Ku.' Apabila dia membaca, 'Yang menguasai di hari pembalasan.' Allah berfirman, 'Hamba-Ku telah mengagungkan-Ku.' Apabila dia membaca, 'Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.' Allah berfirman, 'Ini adalah urusan antara Aku dan hamba-Ku, dan aku akan mengabulkan apa yang hamba-Ku pinta.' Apabila dia membaca, 'Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang yang telah Engkau beri nikmat (iman) kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.' Allah berfirman, 'Ini adalah untuk hamba-Ku, dan dia akan mendapatkan apa yang dua pinta',” (HR Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’I dan Ibnu Majah).

Baca juga:

Keutamaan Membaca Surat Al-Fatihah

Mengingat banyaknya keistimewaan yang dimiliki surat Al-Fatihah, tak heran jika banyak muslim membacanya setiap hari. Bahkan, ada yang sengaja membaca tulisan Arab Al Fatihah dalam hitungan khusus, seperti 7 kali, 41 kali, hingga 100 kali

Hal itu dilakukan untuk mendapatkan berbagai manfaat dan keutamaan membaca surat Al-Fatihah. Mulai dari mencari ketenangan, mendekatkan diri kepada Allah, hingga memohon kesembuhan dari penyakit. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

1. Mendapatkan Pahala

Dengan membaca surat Al-Fatihah, seorang muslim akan mendapatkan pahala dari Allah. Hal ini sebagaimana kisah Rasulullah yang diceritakan oleh Ibn Abbas. Suatu ketika, Rasulullah sedang bersama malaikat Jibril. Lalu, malaikat tiba-tiba mendengar suara dari atas dan melihat ke arah atas.

Kemudian, malaikat Jibril mengatakan kepada nabi Muhammad bahwa hal itu tanda dibukanya sebuah pintu. Malaikat Jibril melanjutkan, bahwa dengan membaca surat Al-Fatihah akan mendatangkan pahala bagi yang membacanya.

“Sampaikan kepada umatmu mengenai berita gembira dua cahaya ini, kedua cahaya itu diberikan kepadamu yang belum pernah sekalipun diberikan kepada nabi sebelummu. Yakni surat Al Fatihah dan beberapa ayat terakhir surat Al Baqarah. Tidaklah kamu baca satu huruf saja kecuali akan mendapat pahala dari-Nya,” (HR. Muslim).

2. Mendekatkan Diri Kepada Allah

Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa dalam surat Al-Fatihah mengandung banyak pujian baik bagi Allah. Maka, dengan mengamalkannya secara rutin dan merenungkan maknanya dengan baik, seorang muslim dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah.

Hal ini akan menjadikan seorang muslim lebih mudah bersyukur kepada Allah dan senantiasa bersabar atas segala takdir-Nya. Ia juga akan termotivasi untuk lebih bertaqwa kepada Allah dengan menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.

3. Menjadikan Hati Lebih Tenang dan Tentram

Selain dibaca sebagai bacaan wajib sholat, beberapa orang juga mengamalkan surat Al-Fatihah sebagai bentuk dzikir dan doa kepada Allah. Kegiatan ini bisa menjadi salah satu amalan yang bermanfaat untuk mengisi waktu luang, sehingga dapat menjauhkan diri dari perbuatan tercela.

Di samping itu, jika seorang muslim mampu mengamalkan bacaan Al-Fatihah dengan penuh kekhusyukan, maka hatinya akan merasa lebih tenang dan tentram. Sebab, muslim tersebut sadar bahwa segala yang terjadi dalam hidup-Nya merupakan takdir terbaik dari Allah.

4. Memohon Kesembuhan dari Penyakit

Surat AL-Fatihah juga disebut sebagai As-Syifa atau obat. Artinya, surat Al-Fatihah memiliki keutamaan sebagai salah satu surat untuk memohon kesembuhan penyakit dari Allah. Hal ini sejalan dengan firman Allah dalam surat Al-Isra ayat 82 berikut.

وَنُنَزِّلُ مِنَ ٱلۡقُرۡءَانِ مَا هُوَ شِفَآءٞ وَرَحۡمَةٞ لِّلۡمُؤۡمِنِينَ وَلَا يَزِيدُ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا خَسَارٗا

Artinya: "Dan Kami turunkan dari Al-Quran suatu yang menjadi penawar (obat) dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Alquran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian," (QS Al Isra’: 82).

Dalam ayat tersebut Allah memang tidak menyebutkan secara langsung bahwa surat Al-Fatihah dapat dijadikan obat penawar untuk orang-orang beriman. Namun, Abdul Malik bin Umair dalam kitab Fadhoil Suwar wa Ayat Qur’aniyah’ pernah mengatakan bahwa surat Al-Fatihah bisa menjadi obat.

ﺍﻟﻜﺘﺎﺏ ﺷﻔﺎﺀ ﻣﻦ ﻛﻞ ﺩﺍﺀﻓﺎﺗﺤﺔ

Artinya: "Surah yang menjadi pembuka dalam Alquran adalah obat segala sesuatu, surah tersebut adalah surah Al Fatihah."

5. Surat untuk Meruqyah

Melansir dari Jawa Pos, surat Al-Fatihah juga bisa dijadikan sebagai salah satu bacaan ruqyah. Hal ini sebagaimana kisah yang diceritakan Said al Khudri. Suatu ketika, ia dan temannya diminta untuk meruqyah dan temannya pun melakukanya dengan membacakan surat Al-Fatihah.

Hafalkan tulisan Arab Al Fatihah di atas sebagai bekal amalan baik yang bisa dikerjakan setiap hari. Mulai dari membacanya saat sholat, berdzikir, atau ketika berdoa memohon petunjuk pada Allah. Pahami juga maknanya, sehingga Anda dapat merenungkan setiap firman Allah tersebut.

Dengan membiasakan diri membaca surat Al-Fatihah, seorang muslim bisa mendapatkan berbagai manfaat dan keutamaan, di antaranya: menjadikan hati lebih tenang, mendekatkan diri pada Allah, hingga membantu melancarkan rezeki dan menyembuhkan penyakit.