Tulisan Arab Barakallah fii Umrik: Hukum Mengucapkan dan Merayakannya

Hari ulang tahun menjadi salah satu momen yang spesial dan sangat ditunggu-tunggu oleh hampir semua orang. Pada hari tersebut, beberapa dari Anda pasti menerima ucapan selamat ulang tahun hingga tulisan Arab barakallah fii umrik di media sosial.

Ucapan-ucapan tersebut tidak lain adalah bentuk syukur serta doa dari orang-orang terdekat karena Anda telah diberikan umur yang panjang oleh Allah SWT. Meski ragam bentuk ucapannya, tapi tentunya akan membuat Anda terharu dan bahagia saat mendapatkannya.

Ucapan Barakallah fii Umrik

Sebagai seorang Muslim, Anda pasti kerap mendapatkan ucapan barakallah fii umrik disamping ucapan selamat ulang tahun biasa. Namun, pernahkan Anda bertanya-tanya sebenarnya apa itu ucapan barakallah fii umrik tersebut?

Dalam Islam sendiri, ucapan barakallah fii umrik memang lebih banyak digunakan dibanding ucapan lainnya saat hari ulang tahun tiba. Tentunya hal tersebut karena ucapan ini memiliki makna yang sangat baik yaitu sebagai bentuk doa untuk seseorang saat berulang tahun.

Inti dari ucapan yang ternyata merupakan sebuah doa ini yaitu pengharapan agar seseorang dapat hidup dengan selalu dilimpahi keberkahan dalam setiap tahunnya.

Anda bisa lihat sendiri dari susunan kalimatnya yaitu barakallah fii umrik. Barakallah itu berasal dari kata "baaraka" yang dalam bahasa Arab artinya yaitu keberkahan, kebaikan, dan kemanfaatan. Kata tersebut diikuti dengan lafadz Allah yang berarti Allah SWT, Tuhan semesta alam.

Dalam kalimat tersebut juga terdapat kata "fii" yang berasal dari bahasa Arab. Arti dari "fii" sendiri yaitu pada, kepada, pada yang, tentang, dan lain sebagainya. Terakhir ada kata "umrik" yang dalam bahasa Indonesia berarti umur atau usia, kehidupan, serta kelahiran.

Dengan begitu, dapat Anda simpulkan bahwa arti barakallah fii umrik kurang lebih yaitu "semoga Allah SWT memberikan keberkahan atas usiamu".

Karena artinya sangat baik, sudah sepatutnya Anda berbahagia saat mendapatkan ucapan satu ini dari seseorang.

Tulisan Arab Barakallah fii Umrik

Meskipun sudah akrab dan banyak mendapatkan ucapan barakallah fii umrik, tapi beberapa dari Anda pasti belum mengetahui secara pasti bagaimana cara penulisan ucapan tersebut dalam tulisan Arab. Karena biasanya, orang-orang akan menuliskan doa tersebut menggunakan tulisan latin.

Padahal jika Anda lihat, kalimat ini tidak terlalu panjang dan cukup tersusun dari kata-kata yang sederhana. Oleh karena itu, pastinya tulisan Arab dari kalimat ini juga tidak terlalu sulit. Agar lebih pasti, berikut tulisan Arab barakallah fii umrik yang perlu Anda ketahui:

ْبَارَكَ اللَّهُ فِي عُمْرِك

Artinya: "Semoga Allah SWT memberikan keberkahan atas usiamu"

Ucapan barakallah fii umrik juga tentu bisa Anda kreasikan dengan kalimat lainnya. Misalnya yang paling umum yaitu menggabungkan kalimat barakallah fii umrik dengan kalimat "yaumul milad" atau selamat ulang tahun dalam bahasa Arab.

Selain itu, Anda juga bisa menggabungkannya dengan kalimat dalam bahasa Indonesia seperti selamat ulang tahun, panjang umur, sehat selalu, dan ucapan-ucapan berupa doa baik lainnya. Dengan begitu, ucapan barakallah fii umrik akan terasa semakin spesial dan berkesan bagi siapapun.

Baca juga:

Merayakan Ulang Tahun dalam Islam

Sudah sejak lama, perayaan ulang tahun menjadi hal yang sangat lumrah hampir bagi semua orang. Sayangnya, umat Muslim masih kerap ragu dan bertanya-tanya terkait hukum merayakan dan mengucapkan ulang tahun dalam Islam.

1. Mengucapkan Selamat Ulang Tahun

Setelah mengetahui bagaimana tulisan Arab barakallah fii umrik dalam bahasa Arab, maka Anda juga harus tahu apa hukum mengucapkan selamat ulang tahun dalam Islam. Pengetahuan ini penting bagi semua Muslim agar tidak keliru dalam merayakan hari kelahiran.

Selain itu, Anda juga pasti sering mendengar beberapa Muslim bahkan ulama yang secara terang-terangan melarang atau menganggap tidak baik ucapan selamat ulang tahun tersebut. Di sisi lain, Anda pastinya tidak asing atau bahkan akrab dengan ucapan tersebut.

Lalu, apa hukumnya mengucapkan selamat ulang tahun dalam Islam itu sendiri? Jika merujuk pada kitab yang ditulis Asy Syarbini yaitu Al-Iqna fi Halli Alfazhi Abi Syuja, hukum mengucapkan selamat ulang tahun dalam Islam yaitu mubah atau diperbolehkan.

Kitab tersebut menyatakan bahwa mengucapkan dan merayakan ulang tahun tidaklah sunnah maupun bid'ah. Tentu dengan syarat tidak adanya perbuatan munkar seperti meniup lilin, menyalakan musik, bercampur antara laki-laki dan perempuan, hingga memasang gambar serta patung.

Jika tidak melewati batasan-batasan tersebut, mengucapkan selamat ulang tahun tentu tidak salah. Adapun jawaban paling tepat jika Anda mendapatkan ucapan barakallah fii umrik di hari ulang tahun yaitu "jazakallahu khairan" yang artinya "semoga Allah SWT membalas kebaikanmu".

2. Merayakan Hari Ulang Tahun

Selain hukum mengucapkan selamat ulang tahun, Anda sebagai umat Muslim juga tentu harus mengetahui adab merayakan ulang tahun itu sendiri. Pasalnya, setiap orang pastinya ingin merayakan hari ulang tahun yang merupakan hari spesial mereka.

Meski penuh suka cita, Anda tentunya tidak ingin momen bahagia tersebut melewati norma-norma beragama terutama agama Islam. Karena itu, Anda perlu tahu adab-adab yang benar.

Perayaan hari ulang tahun yang paling umum yaitu dengan menyelenggarakan pesta serta menghambur-hamburkan uang seperti mentraktir teman dan sebagainya. Padahal, kegiatan tersebut ternyata di luar norma beragama umat Islam.

Karena itu, Anda bisa ganti acara perayaan ulang tahun tersebut dengan kegiatan yang lebih beradab dan bermanfaat yang pastinya tidak merugikan Anda maupun orang-orang terkasih Anda.

Karena pada dasarnya, perayaan ulang tahun yang paling tepat yaitu dengan melakukan introspeksi diri di tahun-tahun sebelumnya. Hari ulang tahun juga menjadi momen yang tepat untuk Anda mulai memperbaiki diri dan perlahan-lahan meninggalkan hal-hal buruk di tahun-tahun sebelumnya.

Jadi, bukan tidak boleh merayakan ulang tahun. Namun sebagai umat Muslim, Anda harus tahu betul adab-adab yang benar agar momen tersebut mendatangkan banyak manfaat terutama untuk Anda kedepannya.

3. Tradisi Memberikan Kado

Memberikan kado sudah menjadi tradisi dalam berbagai acara terutama saat acara ulang tahun. Kado biasanya berisi barang-barang berharga dan disukai oleh orang yang ulang tahun. Tapi, apakah Anda tahu hukum dari tradisi memberikan kado ini?

H.R Bukhari ternyata sempat memberikan pendapat tentang tradisi yang satu ini. Berikut arti dari pendapat H.R Bukhari nomor 2585:

“Rasulullah SAW biasa menerima hadiah dan biasa juga membalas hadiah-hadiah tersebut”

Jadi, tradisi memberikan kado saat ulang tahun tentu saja diperbolehkan. Karena, Rasulullah SAW juga terbiasa menerima kado saat momen-momen tertentu.

Namun, tentunya tradisi memberikan kado ini juga tidak boleh berlebih-lebihan. Karena, memberikan kado sebaiknya tidak boleh memberatkan diri sendiri. Jika sudah memberatkan, maka pemberian kado menjadi tidak diperbolehkan.

Karena itu, berikan kado semampunya dan tidak perlu memaksakan diri untuk memberikan kado kepada orang lain jika memang tidak mampu.

Dengan begitu, Anda tentu boleh merayakan dan memberikan kado saat ulang tahun. Bahkan, mengucapkan selamat ulang tahun juga hukumnya mubah atau boleh terlebih jika diiringi dengan doa yang baik.

Salah satu ucapan doa yang bisa Anda berikan saat ada yang ulang tahun yaitu barakallah fii umrik. Jadi, Anda juga perlu mengetahui tulisan Arab barakallah fii umrik untuk berjaga-jaga Anda mengucapkan selamat ulang tahun secara online.

Anda juga bisa coba kreasikan ucapan tersebut dengan ucapan-ucapan lainnya agar lebih menarik dan pastinya membuat orang lain bahagia.